Terima Kasih Telah Mengunjungi Blog PLTP ANTARA

20 Jan 2015

Pendidikan Karakter

Pendidikan karakter menjadi obat mujarab bagi penyakit kronis bangsa Indonesia. Saat ini, bangsa Indonesia sedang menghadapi krisis multidimensi, krisis etik, krisis kepercayaan diri, krisis kepercayaan sosial, bahkan krisis itu cenderung menjadi-jadi. 
Hal ini tentu bisa mempengaruhi banyak hal. Kekhawatiran ini terus menjurus pada generasi muda, peserta didik, calon penerus harapan bangsa dan estafetnya pembangunan bangsa. Jika di fase paling awal menempuh pendidikan saja generasi muda ini sudah menghadapi krisis multidimensi ini, bagaimana nanti, dimasa depannya. Apakah kita akan tetap berdiri tegap dalam menghadapi gelombang dahsyat kehidupan? Bagaimana jika nanti, kehidupan kedepannya akan semakin susah dan sulit. Siapkah kita mencarikan solusi, menjadi pemecah masalah bangsa, menjadi khalifah yang sesungguhnya, yang mampu memakmurkan bumi dan melenyapkan segala permasalahan hidup yang tidak biasa dan begitu rumit karena berasal dari berbagai dinamika.
Salah satu indikator keberhasilan pendidikan karakter adalah tumbuhnya kesediaan untuk menghargai nilai kemanusiaan yang baik. Karena hati sudah tersentuh, tanpa embel-embel syarat apapun (syarat agama, ras, suku, etnik, kelamin, usia, pendidikan, tingkat intelektualitas, literasi dan begitu seterusnya). 
Oleh karena itulah, sekarang ini sudah banyak sekali sekolah-sekolah yang menerapkan sistem sekolah nya dengan basis pendidikan/sekolah berkarakter. Baik sekolah negeri maupun swasta, sekolah di kota maupun di desa. Harapan semuanya sama, dengan adanya sekolah berkarakter, siswa dan lulusan yang dihasilkan juga memiliki karakter. Namun, sebelumnya yang perlu kita perhatikan, sudah tepatkah kiat-kiat yang di lakukan sekolah dalam menyiapkan generasi penerus bangsa yang berkarakter? Sudahkah guru dan segala infrastruktur yang terdapat didalamnya berkarakter juga? Kita sebagai generasi penerus bangsa tentu saja harus mendukung, berusaha dan berdoa agar apa yang di cita-citakan oleh bangsa kita dapat tercapai dan berguna bagi kita semua.
Pendidikan karakter yang berkualitas dan berhasil, dengan sendirinya akan dapat menggugah perasaan, merangsang imajinasi positif, mengaktifkan ingatan, menggerakkan kreatifitas dan mendorong kehendak untuk selalu berbuat kebaikan.  (Vivi Afri Oviani)

0 komentar:

Posting Komentar